Ustaz H.M. Yahya Waloni Meningal Dunia Usai Khutbah Jumat di Masjid Darul Falah Minasa Upa

Ustaz Yahya Waloni saat Khutbah (Dok : istimewa )

INDSATU - Dai kondang dan mantan pendeta, Ustaz Dr. H. M. Yahya Yopie Waloni, S.Th., M.Th, dikabarkan meninggal dunia pada usia 55 tahun, tepat setelah menyampaikan khutbah Jumat di Masjid Darul Falah, Jalan Aroepala, Minasa Upa, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Jumat (6/6/2025) siang. 


Menurut saksi mata, Yusran Uccang (43), warga setempat, Ustaz Yahya sempat menyelesaikan khutbah kedua sebelum jatuh dan tampak lemas. 



"Usai khutbah kedua, beliau jatuh dan langsung lemas," ungkap Yusran. 


Pelaksanaan shalat Jumat sempat tertunda akibat kejadian tersebut.

Ustaz Yahya kemudian segera dilarikan ke RS Bahagia Minasa Upa, yang hanya berjarak sekitar 100 meter dari lokasi masjid. 


Sayangnya, nyawanya tidak tertolong. 


Hanya sedikit orang yang tahu, tetapi dapat menyembuhkan prostati

Hanya sedikit orang yang tahu, tetapi dapat menyembuhkan prostati

Wasir Hilang Total Dalam 3 Hari! Cobalah sebelum Tidur

Wasir Hilang Total Dalam 3 Hari! Cobalah sebelum Tidur

Riwayat Singkat Ustaz Yahya Waloni 


Yahya Waloni lahir di Minahasa, Manado, pada 30 November 1970. 


Ia berasal dari keluarga Kristiani yang taat, dan sempat menjabat sebagai pemuka agama Kristen di Badan Pengelola Am Sinode GKI Tanah Papua, Wilayah VI Sorong-Kaimana. 


Beliau juga dikenal pernah menjabat sebagai Ketua atau Rektor Sekolah Tinggi Theologia (STT) Calvinis Ebenhaezer Sorong pada periode 1997–2004, sebelum akhirnya memeluk Islam dan menjadi salah satu dai yang cukup dikenal di Indonesia.


Meski beberapa kali menuai kontroversi dan mendapat kritik dari sejumlah tokoh, termasuk dijuluki sebagai


"Ustaz Pansos" oleh aktivis media sosial Denny Siregar, sosok Yahya Waloni tetap dikenal sebagai tokoh publik yang memiliki perjalanan spiritual unik. 


Duka di Tengah Suasana Idul Adha Kabar wafatnya Ustaz Yahya Waloni mengejutkan masyarakat, terutama karena terjadi dalam suasana menjelang Iduladha. 


Banyak warga yang menyatakan duka mendalam atas kepergian beliau, mengingat peristiwa tersebut terjadi saat menjalankan tugas dakwah. (*)



Posting Komentar

0 Komentar

Selamat datang di Website www.indsatu.com, Terima kasih telah berkunjung.. tertanda, Pemred : Yendra