Ramai Isu Gempa Megathrust di Sumbar Beberapa Warga memutuskan pindah dari Padang Menuju Batam

Ilustrasi tsunami (Sumber: grid.id)


INDSATU - Isu potensi gempa megathrust di wilayah Sumatera Barat kembali memicu kecemasan warga, khususnya di Kota Padang. 

Peringatan dari BMKG dan BNPB mengenai potensi gempa besar akibat pergerakan lempeng Indo-Australia di zona megathrust Mentawai membuat sejumlah warga memilih meninggalkan Padang menuju Batam, yang dianggap lebih aman.


Kekhawatiran meningkat setelah BMKG melaporkan tsunami kecil setinggi 11 cm akibat gempa magnitudo 7,3 (diperbarui menjadi 6,9) yang terjadi pada 7 November 2025. 


Tsunami teramati di Stasiun Tanah Bala, Nias Selatan, dan gempa dirasakan di berbagai daerah seperti Mentawai, Padang, Bukittinggi, hingga Sumatera Utara.


Meski pemerintah dan BPBD Padang mengimbau warga untuk tetap tenang serta mengikuti jalur evakuasi resmi, banyak yang tetap memilih pergi sementara. 


“Kami merasa lebih aman di Batam,” ujar Rina (34), salah satu warga yang ditemui di Pelabuhan Sekupang, Batam.


Beberapa warga lainnya mengaku keputusan ini diambil karena rasa takut akan potensi gempa besar dan tsunami yang bisa terjadi sewaktu-waktu.(*)


Sc: Media Indonesia

Posting Komentar

0 Komentar

Selamat datang di Website www.indsatu.com, Terima kasih telah berkunjung.. tertanda, Pemred : Yendra